POLITIKAL.ID - Di tengah hangatnya isu pergantian kepemimpinan di Partai Persatuan Pembangunan (PPP), nama Presiden ke 7 Joko Widodo (Jokowi) ikut disebut sebagai salah satu calon kuat.
Namun, dengan gaya santainya, Jokowi langsung membantah kabar itu.
Jokowi mengaku belum melirik partai berlambang Ka'bah tersebut.
Terlebih, saat ini banyak nama besar yang masuk dalam kandidat ketua umum PPP.
"Enggak lah. Di PPP saya kira banyak calon-calon ketua umum yang jauh lebih baik, yang punya kapasitas, kapabilitas, punya kompetensi," ujar Jokowi usai Salat Iduladha, Jumat (6/6).
"Calon yang sudah beredar kan banyak. Banyak sekali," lanjutnya.
Jokowi mengaku lebih memilih Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang kini dipimpin anak bungsunya, Kaesang Pangarep.
"Saya di PSI saja lah," ujar dia.
Meski demikian, Jokowi mengatakan sampai saat ini dirinya belum mencalonkan diri sebagai Ketua Umum PSI. Ia juga tidak menjawab saat ditanya apakah sedang mempertimbangkan partai lain.
"Ya nggak tahu (mau masuk partai lain atau tidak). Di PSI juga belum dicalonkan," terangnya.
(*)